Pabrikan mobil listrik ternama asal China BYD, mengekspor mobil listrik Han EV ke Meksiko di Toluca, Meksiko, 29 November 2022. REUTERS/Toya Sarno Jordan
Berdasarkan data yang dirilis Asosiasi Manufaktur Mobil Cina, Negara Tirai Bambu telah mengekspor sekitar 4,91 juta unit mobil ke seluruh dunia sepanjang Januari hingga September 2023. Sebanyak 1,2 juta unit atau sekitar 25 persen dari total mobil yang diekspor merupakan mobil listrik, yang juga dikenal sebagai kendaraan energi baru (NEV).
Jumlah mobil yang diekspor Cina pada tahun lalu pun mengalahkan angka tahun 2022 sebesar 3,11 juta unit. Mengingat data Oktober hingga Desember belum tersedia, maka bukan tidak mungkin angka ekspor mobil sepanjang tahun 2023 akan lebih tinggi dari data yang tersedia untuk sementara.
Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, ekspor mobil listrik Cina mengalami peningkatan pada tahun lalu. Hal ini ditandai dengan andilnya yang terus meningkat, dari 15 persen di tahun 2021 menjadi 25 persen di tahun 2023. Menurut Statista, mobil listrik asal Cina mengalami peningkatan ekspor ke Eropa. Ekspansi mobil listrik asal Cina tidak terlepas dari penjualan di pasar domestik negara tersebut yang melambat.