
Ki Dalang Slamet Gundono, Pentas Hamlet dan Pesinden
Suara Slamet tipis, ketika melengking tetap terdengar halus. Sebagai dalang, kemampuannya mengucapkan berbagai variasi intonasi suara terlihat saat ia menyanyikan lagu yang seolah ada tanya-jawabnya. Itu terasa gregetnya, apalagi bila suara dan petikan gitar sahut-menyahut. Slamet Gundono belajar gambus secara otodidak. Ia mengaku menggali informasi lebih jauh tentang gambus dari etnomusikolog Endo Suanda dan Rizaldi Siagian. Dengan gitar kecilnya ia berusaha ”menjinakkan” irama gambus yang selama ini dipetik dengan ’ud atau gambus berukuran besar. Eksplorasinya pun makin meningkat setelah berkenalan dengan Mustofa El Habsyi, macan gambus dari di kawasan Pasar Kliwon, Solo.
Keywords :Ki Dalang Slamet Gundono, Pentas Hamlet dan Pesinden,
-
Downloads :0
-
Views :168
-
Uploaded on :20-12-2023
-
PenulisTim Penyusun PDAT
-
Publisher
TEMPO Publishing -
EditorPDAT
-
Subjekseni & hiburan
-
BahasaIndonesia
-
Class-
-
ISBN-
-
Jumlah halaman60
Ki Dalang Slamet Gundono, Pentas Hamlet dan Pesinden
Alamat
PDAT Gedung Tempo Jl. Palmerah Barat No. 8 Jakarta 12210
Kontak
Phone / Fax: 62-21 536 0409 (ext. 321) / 62-21 536 0408
WA : 62 838 9392 0723
Email : [email protected]
Support
Support Datatempo