
Sebuah Tahun Hijrah Matahari
TAHUN berapakah sekarang di Iran? Ketika tanggal 21 Maret kemarin Ayatullah Khomeini menyampaikan pidato tahun baru, orang mendapat tambahan bahan: bahwa keislaman Republik Iran rupanya memang agak "berbeda". Bukankah seluruh dunia Islam sepakat memakai penanggalan Hijri, yang sudah sejak November 1979 memasuki tahun baru dan sekaligus pergantian abad? Tapi Iran barangkali hanya sebuah contoh: bagaimana semangat kesatuan dalam dunia Islam, tidak harus berarti penyeragaman dalam seluruh aspek. Ada masalah kultur -- yang di samping soal yang lebih murni ajaran seperti mazhab hukum, pada akhirnya juga memaksakan sesuatu warna pada wajah agama. Dan ini tidak hanya di Iran. Soal wanita, misalnya. Citra Timur Tengah, untuk menggambarkan kedudukan wanita dalam ajaran Islam, ternyata tidak kena untuk dilekatkan pada kultur lain -- taruhlah Indonesia. Bukan soal "konsekuen" dan "tidak konsekuen" memegang ajaran: bahkan di kalangan yang paling saleh di Indonesia, hubungan laki-wanita tidaklah pernah setegang seperti yang bisa dirasakan di negeri Arab.
Keywords :Sebuah Tahun Hijrah Matahari,
-
Downloads :0
-
Views :199
-
Uploaded on :21-12-2023
-
PenulisTim Penyusun PDAT
-
Publisher
TEMPO Publishing -
EditorPDAT
-
Subjekperistiwa
-
BahasaIndonesia
-
Class-
-
ISBN-
-
Jumlah halaman60
Sebuah Tahun Hijrah Matahari
Alamat
PDAT Gedung Tempo Jl. Palmerah Barat No. 8 Jakarta 12210
Kontak
Phone / Fax: 62-21 536 0409 (ext. 321) / 62-21 536 0408
WA : 62 838 9392 0723
Email : [email protected]
Support
Support Datatempo