JAKARTA - Rapat paripurna DPR untuk memutuskan sikap parlemen terhadap kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak berlangsung ricuh kemarin. Kericuhan berlangsung antara sejumlah anggota Fraksi PDI Perjuangan dan Fraksi Golkar hingga terjadi aksi dorong-mendorong. Insiden itu berawal saat Ketua DPR Agung Laksono, yang memimpin sidang, memutuskan melakukan voting atas hasil rapat konsultasi pemimpin DPR dan pemimpin fraksi yang sudah berlangsung pada pagi hari. Pilihannya adalah DPR langsung mengambil sikap dalam paripurna atau membahasnya lewat komisi terkait dan panitia anggaran. Keputusan itu rupanya berbeda dengan persepsi anggota Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai Damai Sejahtera, dan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa. Mereka menginginkan rapat paripurna langsung mengambil suara menerima atau menolak kebijakan pemerintah. Sejumlah anggota Fraksi PDIP terlihat berlari ke mimbar pemimpin rapat. "Hei, Agung, Agung Laksono!" teriak anggota Fraksi PDIP Effendy Simbolon, yang berlari sambil menunjuk-nunjuk ke arah Agung. Sejumlah anggota Fraksi Partai Golkar, anggota Fraksi Demokrat, dan petugas pengamanan sidang langsung berusaha menghalanginya dengan ikut maju ke panggung. Terjadi aksi tarik-menarik dan dorong-dorongan. Effendy Simbolon sempat terjatuh dari mimbar karena didorong petugas pengamanan.