PRESIDEN Corazon Aquino mulai unjuk gigi menyikat sisa-sisa Orde Lama. Sehari sebelum melantik 17 menteri baru di Istana Malacanang, Jumat pekan lalu, ia menyerukan supaya menteri-menteri tunjukan Ferdinand Marcos, presiden yang digulingkan oposisi, mengundurkan diri. "Pemerintahan baru tak mungkin bekerja sama dengan mereka," kata Joker Arroyo, sekretaris eksekutif pemerintahan Cory. Imbauan itu dijawab pendukung Marcos dengan gelombang protes. "Tindakan itu menyalahi konstitusi," kata mereka. "Para pejabat seharusnya diganti setelah masa jabatannya selesai, karena mereka dipilih berdasarkan konstitusi." Tapi, menurut Arroyo, pemerintahan baru tidak dapat menaati soal transisi selama 40 hari, karena banyak soal harus dibenahi segera. "Beberapa departemen masih tak punya menteri," kata Arroyo. Dengan pelantikan 17 menteri baru itu, Kabinet Cory kini beranggotakan 21 orang.