Dari Lini Dalam Presiden
Edisi: 35/35 / Tanggal : 2006-10-29 / Halaman : 120 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : Dharmasaputra, Metta, Setyarso, Budi, Susanto, Heri
HERU Lelono hari-hari ini pening mencari Alan dan Amir. Keduanya adalah sopir bus yang dicarter Heru dan Susilo Bambang Yudhoyono selama masa kampanye 2004. Dulu bus itu disewa dari seorang pengusaha angkutan bernama Guntolo. Biayanya Rp 25 juta sebulan. Tiga purnama kedua sopir itu keliling Jawa membawa rombongan kampanye kandidat presiden dari Partai Demokrat itu. Keluar-masuk kota, keluar-masuk kampung.
Susilo kemudian mengalahkan Megawati Soekarnoputri di putaran terakhir. Meluncur ke Istana, dia membawa serta Heru Lelono. Sahabat karibnya itu ditaruh di jabatan penasihat Presiden. Lalu Alan dan Amir? Itulah yang membuat Heru pening. Tak berapa lama masuk Istana, Presiden memintanya mencari kedua sopir itu plus kondekturnya.
Dua Ramadan nyaris berlalu, Alan dan Amir tetap saja tak tentu rimbanya. Padahal, Heru sudah mencari ke mana-mana, tanya sana-sini. Telepon seluler kedua sopir itu selalu tidak bersahut. "Kini saya masih sibuk mencari mereka, mumpung ini bulan puasa," tutur Heru. Bus yang dulu disewa itu sudah dibeli sebuah group musik rock di Tanah Air. Dua sopir tadi sudah pindah ke lain juragan.
Presiden Yudhoyono memang tak pernah lupa pada mereka yang ikut menolongnya ke pucuk Indonesia, walau si penolong itu cuma seorang sopir atau kondektur bus. Beberapa kawan yang ikut membantu diajak pula ke Istana. Mereka adalah Andi Mallarangeng dan Dino Patti Djalal, keduanya sebagai juru bicara Presiden.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…
Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…