Presiden Baru Versi Golkar
Edisi: 09/32 / Tanggal : 2003-05-04 / Halaman : 23 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,
JIKA pemimpin partai kurang pas untuk dicalonkan jadi presiden, harus dicarikan tokoh yang bisa lebih menguntungkan. Akbar Tandjung, Ketua Umum Partai Golkar, kini tengah bermasalah berat karena terlibat perkara korupsi. Maka sudah tepat jika Partai Golkar sibuk mencari calon presiden lain melalui sebuah konvensi nasional partai. Sekaligus, dengan alasan yang sama, Golkar juga perlu punya pemimpin baru selekasnya.
Rapat Pimpinan Partai Golkar yang dibuka 29 April ini di Jakarta antara lain akan membicarakan perihal konvensi partai untuk memilih calon presiden. Memperkenalkan konvensi partai akan memberi manfaat lipat ganda bagi Golkar. Selain menunjukkan kesan demokratis, masalah intern kepemimpinan partai pun bisa memperoleh jalan keluarnya. Hal itu juga membuat Golkar berada di depan dalam memakai cara mutakhir yang cocok untuk pemilihan langsung dalam sistem presidensial.
Mungkin Golkar bukan yang pertama, karena Partai Perhimpunan Indonesia Baruâsebuah partai baru pimpinan ekonom-politikus Sjahrirâsudah menyelenggarakan konvensi partai untuk menetapkan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.