Nasib Perompak Di Selat Philips

Edisi: 39/22 / Tanggal : 1992-11-28 / Halaman : 94 / Rubrik : KRI / Penulis : AJI


LA ROZALI (bukan nama sebenarnya) menyalakan rokok dan mengisapnya tanpa
gairah. Siang itu ia murung berpikir, di antaranya, tentang adik-adiknya yang
dititip pada orang lain di Pulau Batam. "Entah bagaimana nasib mereka
sekarang," kata lelaki berusia 30 tahun itu.

; Sudah enam bulan Rozali bersama 30 tersangka lain, yang dituduh merompak di
Selat Philips, menghuni kamar tahanan di Markas Pangkalan Utama Angkatan Laut
di Tanjungpinang, Riau. Hingga kini mereka yang sebagian besar berasal dari
Buton, Sulawesi Selatan, itu belum juga diajukan ke meja hijau.

; Karena itu Ketua Himpunan Keluarga Sulawesi Selatan, Lapi Ladoke, 46 tahun,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

Rp. 15.000
S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

Rp. 15.000
K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…

Rp. 15.000