Mengejar Dana Buaya
Edisi: 10/32 / Tanggal : 2003-05-11 / Halaman : 37 / Rubrik : NAS / Penulis : Budyarso, Edy, Hakim, Jalil, Febriyanti
SIRENE iring-iringan mobil polisi meraung-raung membelah jalanan lengang, Selasa dini hari lalu. Rombongan yang bergegas itu melaju dari Kepolisan Daerah Bali di Denpasar menuju Bandar Udara Ngurah Rai. Adakah bom meledak lagi? Ternyata bukan. Rombongan polisi ke bandara menjemput empat tersangka peledakan bom di Jalan Legian, Kuta, Bali, 12 Oktober 2002.
Keempatnya, yang malam itu diterbangkan dari Jakarta, adalah aktor penting aksi bom yang menewaskan sekitar 200 jiwa itu. Mereka adalah Sarjiyo alias Sawad, Suranto alias Abdul Gony alias Umar Wayan, Achmad Roihan alias Saad, dan Muhammad Fadli bin Hermansyah. Mereka ditangkap dua pekan lalu di dua tempat: di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, dan di Padang, Sumatera Barat.
Dari semuanya, hanya Muhammad Fadli yang merupakan buron muka baru. Kiprah bujangan asal…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?