Mengukir Busan Di Atlas Sinema
Edisi: 37/30 / Tanggal : 2001-11-18 / Halaman : 76 / Rubrik : LAY / Penulis : , ,
BERRSAPUT aroma laut dan hawa sejuk di pengujung musim gugur, Busan seperti perawan molek yang menantikan tamu-tamu di depan tenda perjamuan. Kota pelabuhan di tenggara Korea Selatan itu memang tengah menjadi tuan rumah sebuah perhelatan internasional bagi orang film. Ratusan tamu berdatangan dari negeri jauh dan dekat untuk menghadiri Festival Film Internasional Pusan Keenam. Berawal pada 9 November, festival sembilan hari itu akan menghidangkan 207 karya film dari 55 negara.
Alhasil, Busanyang telah dinobatkan menjadi kota sinematiba-tiba gemerlap oleh kehadiran selebriti internasional. Bersamaan dengan bangkitnya perfilman Korea, nama kota ini mulai mendunia sebagai satu pusat perfilman internasional. Sejak pekan lalu, ratusan wartawan dalam dan luar negeri, artis-artis, serta tokoh-tokoh perfilman tumplek di Busan. Para penonton tak kalah repotnya. Beberapa minggu sebelum acara dimulai, tiket…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…