'dunia Dalam' F.x. Harsono
Edisi: 15/32 / Tanggal : 2003-06-15 / Halaman : 116 / Rubrik : SR / Penulis : Suyono, Seno Joko , ,
IDENTITAS tak henti-hentinya menjadi bahan refleksi para perupa modern. Banyak soal kegamangan asal-usul ini dilukiskan dengan potret diri yang distortif. Sisi traumatik diimajinasikan dengan menampilkan sosok atau volume tubuhnya sendiri yang telah (di)rusak. Digunakannya fotografi dan komputer membuat visualisasi "hal-hal dalam", yang dahulu tak bisa dicapai dengan medium kuas dan kanvas, semakin mungkin.
Adalah menarik ketika F.X. Harsono, 54 tahun, menampilkan pameran yang mengusung problem identitas, di sebuah pameran sejak pekan lalu. Perupa kawakan yang bekerja di dunia profesional desain grafis ini kita kenal karya-karyanya bergelut dengan tema sosial dan kekerasan. Singkatnya, selama ini perhatiannya lebih besar pada realitas di luar dirinya. Dan kini (semenjak tahun 2000) ia masuk ke "dunia dalam". Harsono sendiri menganggap ini era transisi kesenimanannya.
Seberapa jauh pengolahan ikon-ikon Internet, manipulasi fotografi, suntingan gambar-gambar, dan acakan teks…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…