Paket Beracun Ala Taiwan
Edisi: 35/30 / Tanggal : 2001-11-04 / Halaman : 52 / Rubrik : LIN / Penulis : Rulianto, Agung , Riwu, Jeffriantho , Madjowa, Verrianto
IMPOR sampah adalah bisnis menjanjikan. Sudah dapat uang, sampahnya bisa dipakai untuk bahan bangunan, aspal, atau reklamasi pantai. Persoalan jadi lain jika sampah yang dikirim itu mengandung racun. Misalnya, sampah radioaktif, yang akan terus memancarkan radiasinya dan menyebabkan kerusakan sel pada makhluk hidup.
Maka, bukan hanya Kementerian Negara Lingkungan Hidup yang berkepentingan. Bahkan Badan Intelijen Negara (BIN) ikut prihatin. Dua pekan lalu, BIN mensinyalir sejumlah perusahaan Taiwan menyelundupkan sampahnya ke Indonesia. Mereka memalsukan dokumen ekspor dengan menyebutkan sebagai batako, pupuk organik, atau campuran sisa logam. Padahal isinya ampas bahan radioaktif sisa pembangkit tenaga nuklir di Taiwan. Sampah dikirim dalam "kemasan" barang-barang bekas yang dipadatkan.
Sampah ini masuk melalui pelabuhan-pelabuhan terpencil yang sulit…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…