Sebuah Galeri Suntik Di Lorong King Cross
Edisi: 35/30 / Tanggal : 2001-11-04 / Halaman : 100 / Rubrik : KSH / Penulis : Chamim, Mardiyah , Anggraeni, Dewi ,
LORONG-LORONG King Cross, Sydney, Australia, pernah menjadi saksi lakon gelap pecandu narkotik dan obat berbahaya (narkoba). Hampir sepanjang harisiang, sore, dan malampuluhan pemadat meramaikan kawasan yang disesaki toko dan klub malam itu. Ada yang menyuntikkan heroin ke lengannya, ada yang berteriak kesakitan karena sakaw, dan sebagian yang lain sekarat gara-gara overdosis. Rata-rata tiap tahun 140 pemadat meninggal di areal yang juga sarat bisnis prostitusi ini. "Kami yang menguburkan mereka," kata Raymond Seidler, dokter yang juga aktivis Gereja Uniting di King Cross.
Menyaksikan kematian para pemadat, Seidler pun mengalami trauma berat. Apalagi sebagian korban itu…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…