Stop Serangan, Orang Sipil Jadi Korban
Edisi: 33/30 / Tanggal : 2001-10-21 / Halaman : 12 / Rubrik : MON / Penulis : Pareanom, Yusi Avianto , ,
BUKIT-BUKIT kerontang di Afganistan mendapat siraman hujan. Namun, rakyat justru sengsara karena yang jatuh adalah hujan bom. Amerika Serikat, didukung Inggris, Minggu dua pekan lalu, memenuhi ancamannya untuk menyerang Afganistan bila pemerintahan Taliban tak menyerahkan Usamah bin Ladin. Nama yang mendadak populer di seantero jagat itu adalah tersangka utama versi Amerika dalam aksi penyerangan World Trade Center di New York yang menewaskan sekitar 6.000 jiwa pada 11 September lalu.
Pengeboman ke Afganistan di bawah panji Operasi Kemerdekaan Abadi ini telah menyebabkan korban jiwa jatuh di Kabul, Kandahar, dan Jalalabad. Angka pasti tak diperoleh karena Taliban melarang detail informasi tentang korban ini disebarluaskan. Diduga sekitar 300 orang sipil telah jadi korban, termasuk empat pekerja sosial di sebuah lembaga swadaya yang dibiayai PBB.
Aksi…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Habibie Tak Layak Dicalonkan
1999-03-15Publik melihat kasus rekaman telepon habibie-ghalib sebagai skandal politik. mereka menuntut pertanggungjawaban habibie dan menolak…
REFERENDUM UNTUK TIMOR LESTE
1999-02-15Mayoritas responden keberatan melepas tim-tim. referendum sebagai jalan keluar. keberhasilan indoktrinisasi orde baru?
Antara Perkosaan dan Pelecehan Seksual
1998-10-03Sebagian besar responden percaya perkosaan massal terjadi pada bulan mei lalu di jakarta. menunrt mereka…