Negeri Seribu Konflik
Edisi: 25/35 / Tanggal : 2006-08-20 / Halaman : 34 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : Manan, Abdul, Taufik, Ahmad, Rulianto, Agung
SOEKARNO dan Mohammad Hatta takkan pernah mengira Indonesia, negara impian mereka, bakal dirajam sejumlah konflik etnis, agama, juga antarkelas di masyarakat. Dulu mereka berhasil menyatukan orang dari ribuan pulau untuk melawan musuh bersama, yakni Belanda. Kini, semangat bersatu dan hidup bersama dengan damai semakin pudar. Tiap kelompok atau suku menghadirkan "musuh" sendiri-sendiri berupa keyakinan/agama, ras, dan suku tertentu, orang-orang kaya, bahkan hingga pemerintah pusat yang semena-mena. Situasi itu, kata Ihsan Malik, peneliti dari Institut Titian Damai, adalah rumput-rumput kering yang mudah terbakar. "Sekarang ini, keributan kecil bisa melahirkan konflik besar," kata sosiolog di Universitas Indonesia itu. Inilah…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…
Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…