Karena Lesbian Juga Manusia
Edisi: 25/35 / Tanggal : 2006-08-20 / Halaman : 54 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : Manan, Abdul, Taufik, Ahmad, Rulianto, Agung
HANI bersimpuh dan mencium kaki mamanya. Sang ibu menangis, naluri keibuannya telah lama mengendus sesuatu yang tak biasa. Apalagi penampilan sang anak pun sangat "jantan", sementara teman yang datang dan telepon yang berdering untuk Hani melulu dari wanita. Hari itu, empat tahun silam, semuanya jelas: putrinya seorang lesbian. Sang ibu kaget dan sedih, tapi menerima kenyataan itu.
Hani kini lega. Waktu kuliah dulu, ia selalu mengunci rapat-rapat perasaan yang ada pada dirinya. Ia bahkan menyangkal kenyataan itu, dan menjalin kasih dengan rekan pria. Gagal. Ia merasa tak bisa mencintai laki-laki. Kenangan kelam tentang pria-pria di masa kecilnya di Malang, Jawa Timur, selalu terputar. Tentang ayahnya yang pemberang, gampang memukul, dan banyak lagi.
"Saya tidak dendam…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…
Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…