Mereka Oase Di Negeri Yang Terik
Edisi: 25/35 / Tanggal : 2006-08-20 / Halaman : 78 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : Manan, Abdul, Taufik, Ahmad, Rulianto, Agung
NEGERI yang begitu besar ini punya perekat mahadahsyat. Perekat yang menyatukan perbedaan bangsa tanpa gembar-gembor jargon membosankan. Perekat yang mewujud pada sosok orang-orang biasa yang bekerja tulus. Tanpa menghitung tetes keringat, mereka merawat negeri yang bhineka ini.
Mari berkenalan dengan I Nyoman Marayasa, yang berasal dari Desa Griyana Langen, Karang Asem, Bali. Lelaki 76 tahun ini benar-benar sosok guru yang patut digugu (dianut) dan ditiru.
Mare, begitu lelaki ini akrab disapa, mengenang suatu hari yang lampau. Pada 1963, Gunung Agung mengamuk hebat. Gebrakan gunung setinggi 3.000 meter ini membuat Desa Griyana Langen hancur berantakan. Sekolah dasar yang dipimpin Mare, tempat dia membaktikan diri, luluh-lantak.
Bersama 531 kepala keluarga lainnya, Mare mengungsi. Ribuan kilometer mereka tempuh, berlari dan berlayar di tengah lautan. Sampai akhirnya mereka sampai di Lembah Domunga, 200 kilometer dari Manado, Sulawesi Utara.
Hidup baru pun berawal. Mare dan kawan-kawan membabat belantara. Setahun lamanya mereka mengayun kapak di Lembah Domunga. Mereka membangun Desa Werdhi Agung, kampung halaman yang baru.
Selama itu pula Mare merasa tersiksa. Bukan lantaran kerja keras menebang kayu. Bukan karena buku jemarinya menebal hingga tak lagi lincah memainkan pensil. Mare risau lantaran anak-anak Desa Werdhi Agung tak lagi bersekolah. Apa jadinya masa depan bocah-bocah cilik ini?
Tak ingin anak-anak menanggung masa depan suram, Mare pun nekat pergi ke Manado. Dia hendak…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…
Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…