Dari Sebuah Catatan Harian
Edisi: 25/35 / Tanggal : 2006-08-20 / Halaman : 133 / Rubrik : BK / Penulis : Hayati, Istiqomatul, ,
YA, ia menyamakan dirinya dengan keranjang sampah. Tapi ada rasa bangga ketika ia lalu menjelaskan: "Untuk hal-hal yang tidak dapat, tidak tepat, atau tidak pantas dikemukakannya kepada orang lain." Ia, Koesalah Soebagyo Toer, bercerita tentang kakaknya, Pramoedya Ananta Toer. Minggu lalu, bertepatan dengan 100 hari meninggalnya Pram, pria kelahiran Blora itu meluncurkan Pramoedya Ananta Toer dari Dekat Sekali. Buku yang, menurut Koesalah, bukan biografi. Karena justru pada saat-saat penting ia tidak mendampingi sang kakak. Berikut petikan wawancaranya dengan Tempo:
Sejak kapan anda menulis buku harian tentang kakak Anda?
Saya selalu menulis buku harian dari sejak SMP atas anjuran Pramoedya karena dia juga menulis buku…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Tamparan untuk Pengingkar Hadis
1994-04-16Penulis: m.m. azami penerjemah: h. ali mustafa yakub jakarta: pustaka firdaus, 1994. resensi oleh: syu'bah…
Upah Buruh dan Pertumbuhan
1994-04-16Editor: chris manning dan joan hardjono. canberra: department of political and social change, australian national…
Kisah Petualangan Wartawan Perang
1994-04-16Nukilan buku "live from battlefield: from vietnam to bagdad" karya peter arnett, wartawan tv cnn.…