Peradilan In Absensia Untuk Kartika

Edisi: 53/21 / Tanggal : 1992-02-29 / Halaman : 44 / Rubrik : KL / Penulis : MULADI


MENGIKUTI sidangsidang "Kasus Kartika" di Singapura ternyata mempunyai
segi positif. Paling tidak rasa kebangsaan (nasionalisme) kita terasa terusik.
Kenapa tidak? Negara kita saat ini dalam keadaan prihatin, tetapi terungkap
kemudian adanya manipulasi dan praktek-praktek korupsi yang sangat menjijikkan
dalam bentuk permainan komisi.

; Yang lebih menjengkelkan adalah bahwa orang yang mengaku sebagai WNI (atau
bekas WNI), yang masih kangen pada sambel belacan dan nasi gudek, bersikukuh
untuk tetap ngrayah harta haram (illicit property) tersebut. Ironis memang. Di
satu pihak kita di Indonesia sedang ribut membicarakan Sasaran Utama-Umum
Pembangunan Jangka Panjang II (1993-2018) yaitu pembangunan kualitas manusia
dan masyarakat Indonesia yang maju, tetapi di lain pihak seorang, ngakunya WNI
(atau bekas WNI) kelahiran Jawa Timur, begitu sampai hati di sela-sela
kehidupannya yang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…