Rencana Besar Al-faruq Al-kuwaity
Edisi: 30/31 / Tanggal : 2002-09-29 / Halaman : 31 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Budiman, Irfan , Manggut, Wenseslaus ,
Mahmud tiadalah berbeda dengan kebanyakan penduduk kampung lainnya. Sering ke masjid dan naik angkot. Dari rumahnya ke jalan raya untuk mencegat angkot, ia selalu diantar tukang ojek langganan. Kalaupun ada yang istimewa, selain fisiknya yang lebih besar dibandingkan dengan penduduk kampung, adalah kebiasaannya menelepon di warung tak jauh dari rumahnya. "Sekali menelpon bisa habis banyak. Kadang seratus bahkan sampai tiga ratus ribu rupiah," ujar Ati, pemilik warung itu.
Tapi perjalanan hidup Al-Faruq begitu menggetarkan. Menurut versi Dinas Rahasia Amerika, CIA, yang dimuat di majalah Time edisi terakhir, pria ini dilahirkan di Kuwait, 24 Mei, 31 tahun silam. Selama diinterogasi Bagram, Afganistan, ia kabarnya mengaku punya kaitan dengan dua petinggi senior Al-Qaidah, Abu Zubaidah dan Ibn Al-Shakyl Al-Libi. Kedua patron itu pernah memerintahkan untuk melakukan serangan besar-besaran terhadap semua properti Amerika Serikat di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Taiwan, Vietnam, dan Kamboja.
Di kalangan tokoh radikal, ia dikenal sebagai Al-Faruq Al-Kuwaity, Faruq…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…