Ancaman Bangkrut Buat Jasindo

Edisi: 19/30 / Tanggal : 2001-07-15 / Halaman : 111 / Rubrik : EB / Penulis : Hartono , S., Endah W., Fibri, Rommy


BELUM lagi sepekan Herris B. Simandjuntak duduk di kursi Direktur Utama PT Jasa Asuransi Indonesia (Jasindo), perusahaan yang dipimpinnya ini tiba-tiba diancam pailit. Pihak yang mengancam adalah empat kreditor asing: ANZ Banking Group Ltd., Salomon Brothers International Ltd., United Bank of Switzerland AG Cabang Singapura, dan West Deutsche Landes Bank Girozentrale Cabang Singapura. Perusahaan negara yang bergerak di bidang asuransi ini harus segera menyelesaikan kewajibannya senilai US$ 280 juta atau sekitar Rp 3 triliun. Jika mangkir, Jasindo akan diseret ke pengadilan tata niaga dengan tuntutan pailit.

Ancaman itu sungguh tidak main-main. Pada 26 Juni lalu, konsorsium kreditor asing yang sama melayangkan surat ancaman kepada Jaksa Agung, yang ketika itu dijabat Baharuddin Lopa. Tembusan surat tersebut juga di-kirimkan kepada direksi lama Jasindo, yang dikomandani Amiruddin Riayat.

Anehnya, direksi baru, yang diangkat 20 Juni 2001,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…