Ramli Araby: ”ada Investor Berhati Serakah”

Edisi: 29/31 / Tanggal : 2002-09-22 / Halaman : 35 / Rubrik : NAS / Penulis : Budiman, Irfan , ,

WAJAH wanita setengah baya yang mengenakan kerudung itu tampak pias. Khadijah—sebut saja ia begitu—tak bisa menyembunyikan kekhawatiran atas nasib uangnya yang ditanamkan di PT Qurnia Subur Alam Raya. Ketika bertemu TEMPO di halaman kantor kepolisian Kota Sukabumi, Khadijah, yang jauh-jauh datang dari Pondok Gede, Jakarta, sedang mencari tahu bagaimana cara mendapatkan uangnya kembali. Kekhawatiran Khadijah bisa dimaklumi. Uang Rp 50 juta yang kini terbenam di PT Qurnia Subur Alam Raya (QSAR) merupakan harta keluarga satu-satunya. Uang tersebut adalah hasil pesangon suaminya, yang dipecat dari pekerjaan pada sebuah perusahaan kontraktor. Dulu ia begitu yakin menyerahkan uang itu ke Alam Raya lantaran melihat wajah Ramli Araby, bos perusahaan tersebut, yang terkesan alim. ”Kalau bicara, dia selalu mengutip ajaran agama,” ujarnya sedih.

Kini, Ramli telah meringkuk di tahanan polisi Sukabumi. Untuk ukuran kota kecil berhawa sejuk itu, kasus ini terhitung besar. Tidak saja dilihat dari nilai duit para investor yang macet di PT QSAR, tapi juga lantaran…

Keywords: -

---

Foto Terkait