Renggo Beraksi Di Atas Taksi
Edisi: 40/35 / Tanggal : 2006-12-03 / Halaman : 42 / Rubrik : KRI / Penulis : Ramidi, ,
MALAM belum larut saat Lince Saur Friana Sipayung, 31 tahun, menghentikan taksi di depan Mal Ambasador, Kuningan, Jakarta Selatan. Jam di tangan nona ini menunjukkan pukul 20.00. Masih sore untuk warga Jakarta. Lalu lintas di jalan protokol Ibu Kota masih padat dengan kendaraan pada akhir Oktober itu.
Gadis lajang itu baru selesai mengikuti acara kebaktian dan berniat pulang ke kosnya di Pasar Minggu. Tak ada sesuatu yang mencurigakan saat ia masuk ke taksi Manuk Mira yang dicegatnya. "Sopirnya ramah," ujar pegawai Departemen Pertanian ini.
Rute yang ia tempuh biasanya melalui putaran Casablanca sebelum ke Jalan Gatot Subroto. Karena jalanan macet, sopir mengusulkan lewat Jalan Denpasar. Lince setuju. Saat melintas di Jalan Denpasar yang terhitung sepi itulah, petaka muncul. Dengan alasan membetulkan tali sepatu, sopir menghentikan kendaraan.
Lalu datang dua lelaki yang langsung masuk ke taksi. Bersenjata pisau dan obeng, mereka mengancam Lince. Dengan cepat mereka melucuti cincin, jam tangan, dan telepon genggamnya. Dua kartu ATM-nya juga digasak. Lince diminta menyebut kode PIN-nya. "PIN itu tiket kamu keluar dari sini. Kalau tidak, kamu tidak selamat," ancam si pelaku. Lalu, wuss, mereka melempar dua kartu Lince ke luar jendela. Seorang di antaranya mengeluarkan telepon genggam.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…