Titisan Dewa Yang Melawan Takdir

Edisi: 15/30 / Tanggal : 2001-06-17 / Halaman : 144 / Rubrik : LN / Penulis : Haryanto, Ignatius , ,

CIRI-CIRI perkabungan belum pupus dari Rajiv Raj Shahi. Kepala pria muda itu masih pelontos-tanda kedukaan dalam tradisi Nepal. Toh Shahi muncul pekan lalu di depan sejumlah wartawan dalam dan luar negeri di Kathmandu. Kepada pers, Shahi memberikan kesaksian berikut: ia melihat dengan mata kepala sendiri Pangeran Dipendra Bir Bikram Shah Dev membantai anggota keluarganya dengan senapan mesin dalam keadaan mabuk berat, pada Jumat malam dua pekan silam.

Pengakuan menantu Pangeran Dipendra itu-adik almarhum Raja Birendra Bir Bikram Shah Dev-membantu menjernihkan berita yang simpang-siur di balik pembantaian sebelas anggota keluarga Kerajaan Nepal. Tragedi berdarah itu berawal dari sebuah jamuan makan malam keluarga di Istana Narayanhiti. Putra mahkota Nepal, Pangeran Dipendra, bertengkar dengan orang tuanya karena soal perjodohan. Ratu Aishwarya Rajya Debi Shah-ibu Dipendra-menentang niat putranya menikahi Devyani Rana. Padahal, percintaan dua sejoli itu sudah berlangsung 10 tahun. Alasannya, Rana berasal dari kasta lebih rendah dan tak patut menjadi permaisuri kelak (lihat boks Karena Kasih yang Tak…

Keywords: -

---

Foto Terkait