Duet Widjojo-emil Kembali Ke Panggung

Edisi: 13/30 / Tanggal : 2001-06-03 / Halaman : 124 / Rubrik : EB / Penulis : Dewanto, Nugroho , Taufiqurohman, M. , Fibri, Rommy


UMPAMA tokoh silat, Widjojo Nitisastro dan Emil Salim bak pendekar tua yang telah lama "bertapa" di atas gunung. Karena itu, sungguh mengejutkan ketika kedua ekonom senior itu hadir dalam rapat kabinet, Kamis dua pekan lalu, di Istana Wakil Presiden. Apalagi saat itu mereka tak sekadar menjadi pendengar pasif, tapi ikut memberi masukan mengenai revisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Kehadiran kedua ekonom yang sering disebut sebagai arsitek ekonomi Orde Baru itu keruan menimbulkan tanda tanya di kalangan sebagian menteri. Bukankah selama ini mereka dikenal berseberangan dengan Rizal Ramli, komandan tim ekonomi dalam kabinet saat ini? Lalu bagaimana mereka bisa hadir dalam rapat sepenting itu?

Promotor yang mengundang kedua ekonom yang sering mendapat sindiran sebagai pentolan mafia Barkeley itu ternyata sang tuan rumah sendiri: Wakil Presiden Megawati Sukarnoputri. Semua itu bermula dari keprihatinan Megawati atas terus merosotnya kondisi ekonomi Indonesia. Dan, hal itu dalam pandangannya diperparah oleh macetnya kerja sama antara pemerintah dan lembaga-lembaga donor internasional. Bahkan, hubungan Menteri Koordinator Perekonomian Rizal Ramli dengan perwakilan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia pun sering seperti kucing dan tikus.

Nah, Megawati, yang dipercaya Presiden Abdurrahman Wahid menangani urusan ekonomi, tak mau kemacetan itu terus berlarut. Ia ingin hubungan Indonesia dengan lembaga-lembaga donor bisa lekas dipulihkan. Tapi ia tak bisa berbuat banyak, bahkan kurang percaya diri, karena tidak dibantu oleh menteri-menteri ekonomi yang bekerja sebagai tim yang efektif. Lantaran tak bisa berdiam lebih lama, akhirnya ia…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…