Mohammad Syahrial: "itu Bukan Keahlian Saya"

Edisi: 21/31 / Tanggal : 2002-07-28 / Halaman : 120 / Rubrik : EB / Penulis : , ,


Harta segunung anakan yang berasal dari kredit macet perbankan itu, celaka tiga belas, hanya bisa dijual dengan harga seupil. Syahrial memberikan ancar-ancar hasilnya tak akan sampai seperenam nilai asetnya. "Kalau bisa di atas Rp 30 triliun, itu mimpi saya," kata lelaki yang tak pernah lepas dari kalkulator tua yang sudah aus keyboard-nya itu.

Tentu saja target-cebol itu membuat marah banyak kalangan. Dari Singapura, analis pasar saham Indonesia, Lin Che Wei, langsung menuding penjualan aset kredit ini "jauh lebih buruk dari lelang Indomobil." Pabrik mobil "warisan" pengusaha Liem Sioe Liong itu dijual BPPN dengan harga yang mengundang kecurigaan.

Selain harganya murah, penjualan aset kredit ini mengundang kecaman karena menyuburkan moral hazard. Dengan insentif korting yang amat longgar, pengutang (debitor)…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…