Menunggu Janji Ishak Daud
Edisi: 22/32 / Tanggal : 2003-08-03 / Halaman : 32 / Rubrik : NAS / Penulis : Taufik, Ahmad , Junaedy, Cahyo ,
KABAR baik itu datang dari Bumi Serambi Mekah. Ishak Daud, juru bicara Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Wilayah Idi Rayeuk, dalam sebuah percakapan dengan TEMPO melalui telepon satelit, melempar janji berbunga. Katanya, GAM akan melepas Ersa Siregar dan Ferry Santoroâdua wartawan RCTI yang diculik GAM sejak Juni laluâdalam waktu dekat. "Mungkin Senin ini saya akan menghubungi ICRC (Palang Merah Internasional) untuk membicarakan perihal pembebasan mereka," kata Ishak.
Jika janji Ishak ini benar, inilah berita suka bagi keluarga kedua awak RCTI itu. Setelah diculik hampir dua bulan, tak ada kabar berita tentang pembebasan Ersa. Keduanya, bersama seorang sopir dan dua istri perwira TNI yang ikut diculik GAM, memang pernah dipertunjukkan di hadapan wartawan. Tapi setelah itu mereka raib: hilang dalam sekapan GAM di hutan-hutan Aceh yang pekat.
"Kami tidak bisa menentukan, semuanya kami serahkan ke penguasa daerah setempat," kata Pemimpin Redaksi Pemberitaan RCTI, Derek Manangka. Komandan Satuan Tugas Penerangan dan Informasi Komando Operasi, Letnan Kolonel Ahmad Yani Basuki, mengatakan bahwa TNI mampu menyelamatkan Ersa dan kawan-kawan jika mereka mengungkapkan lokasi keberadaannya. "Posisi yang akurat perlu diungkapkan agar kami dapat menyusun strategi penyelamatan secara tepat," kata Letkol Yani.
Sejatinya tak ada yang bisa memastikan nasib Ersa dan kawan-kawan. Ishak Daud, penculik mereka, adalah…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?