Bioskop Tanpa Proyektor

Edisi: 20/31 / Tanggal : 2002-07-21 / Halaman : 50 / Rubrik : TEI / Penulis : Arjanto, Dwi , ,


KALAU Anda pecandu bioskop di awal 1970-an, tentu tak lupa adegan ini: di tengah pemutaran film, layar tiba-tiba padam. Adegan seru lenyap digantikan slide kotor yang berisi tulisan tangan "istirahat".

Rehat di tengah pemutaran film, yang dibutuhkan petugas untuk mengganti reel (gulungan seluloid) di dalam proyektor, kini tak ada lagi. Pemilik gedung bioskop sudah punya dua, bahkan tiga, proyektor sekaligus sehingga pergantian reel bisa dilakukan simultan. Film bioskop masa kini bisa dinikmati terus-menerus, non-stop tanpa henti. Meskipun demikian, petugas proyektor tetap diperlukan dan kerepotan penggantian reel, kendati tak segawat dulu, masih saja terjadi.

Di masa depan yang tak terlalu lama, kerepotan itu tak perlu lagi mengganggu penonton. Pemilik bioskop masa depan tidak membutuhkan lagi petugas proyektor, bahkan tidak juga reel film. Yang diperlukan hanya seorang operator komputer dan cakram…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
Obat Buat Pecandu TV
2007-11-25

Ponsel televisi lokal menjajal pasar. perlu upaya perbaikan citra.

R
Robot Hijau dari Google
2008-02-24

Prototipe peranti lunak buatan google diperkenalkan pekan lalu. sejumlah pesaing siap menghadang.

T
Terkesima Kesan Pertama
2007-03-11

Microsoft meluncurkan versi perorangan windows vista. mengandalkan kekuatan antarmuka.