Bisnis Berbuah Penculikan
Edisi: 24/32 / Tanggal : 2003-08-17 / Halaman : 110 / Rubrik : KRI / Penulis : Riyanto, Agus S., Cipta, Ayu ,
DALAM mimpi, Sri Hartati merasa pipinya dicium Mohammad Hegel Muthahhari, anaknya yang diculik sejak 30 Juli lalu. Begitu bangun, ia pun langsung berlari menuju pagar rumahnya di Kompleks Bumi Serpong Damai, Tangerang. Dia berharap anaknya sedang berlari pulang. Namun sia-sia, tak ada Hegel di sana. Sang ibu hanya bisa berlinangan air mata.
Hanya, keesokan harinya, Jumat pekan lalu, mimpi itu menjadi kenyataan. Bocah lelaki delapan tahun ini kembali ke pangkuan ibunya.
Kabar gembira itu bermula dari penggerebekan di Hotel Horison, Ancol, Jakarta Utara. Saat matahari tepat di atas kepala, 20 polisi menuju kamar 645 di hotel itu. Setelah kamar itu dibuka, tampak seorang laki-laki bernama Doni bersembunyi di balik tirai. Sedangkan Hegel berdiri di sudut ruangan dengan wajah pucat sambil…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…