Pasrahkan Kerusuhan Kepada Tuhan
Edisi: 09/30 / Tanggal : 2001-05-06 / Halaman : 12 / Rubrik : MON / Penulis : Zulkifli, Arif , ,
PEMANDANGAN seram itu tampaknya terjadi pekan ini: ribuan orang mengepung Gedung MPR/DPR, Senayan, sembari menggotong spanduk, poster, dan umbul-umbul. Ikat kepala putih betuliskan "Pendukung Gus Dur" menempel erat di kepala mereka. Pasukan kebal dan bertenaga dalam itu menerobos Gedung MPR/DPR dengan satu tujuan: mencegah DPR menjatuhkan memorandum kedua-vonis yang akan mengirim Presiden Abdurrahman Wahid ke Sidang Istimewa MPR.
Di pihak lain, kelompok anti-Abdurrahman tak tinggal diam. Ikhwanul Muslimin Indonesia, organisasi massa penentang Presiden, mengaku sudah menyiapkan 157 ribu orang untuk menghadang pendukung Abdurrahman. Kelompok lain, seperti perhimpunan warga Betawi, juga mengaku sudah bersiap-siap mencegah pasukan yang akan "mengacau" Ibu Kota.
Meski persiapan pertempuran kedua kelompok sudah begitu serius, warga Jakarta, seperti tergambar dalam jajak pendapat TEMPO pekan ini, mengaku belum mengambil tindakan apa-apa untuk mengantisipasi keadaan.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Habibie Tak Layak Dicalonkan
1999-03-15Publik melihat kasus rekaman telepon habibie-ghalib sebagai skandal politik. mereka menuntut pertanggungjawaban habibie dan menolak…
REFERENDUM UNTUK TIMOR LESTE
1999-02-15Mayoritas responden keberatan melepas tim-tim. referendum sebagai jalan keluar. keberhasilan indoktrinisasi orde baru?
Antara Perkosaan dan Pelecehan Seksual
1998-10-03Sebagian besar responden percaya perkosaan massal terjadi pada bulan mei lalu di jakarta. menunrt mereka…