Sidang Bukan Subversi
Edisi: 07/22 / Tanggal : 1992-04-18 / Halaman : 25 / Rubrik : NAS / Penulis : PBS
SELAGI Pengadilan Dili sibuk menyidangkan sejumlah pemuda yang terlibat
dalam insiden berdarah 12 November 1991, Kejaksaan Negeri Dili menyerahkan
lagi lima berkas dakwaan untuk pelaku peristiwa berdarah yang lain. Peristiwa
yang dimaksud adalah bentrokan 28 Oktober 1991 di dekat Gereja Motael, Dili,
antara kelompok pemuda antiintegrasi dan prointegrasi Timor Timur. Dalam
peristiwa tersebut masingmasing kehilangan seorang anggotanya. Afonso
Hendriques, 30 tahun, dari kubu pro, tewas. Sedangkan pihak yang menentang
integrasi jatuh korban Sebastio Gomes, 16 tahun. Yang disebut terakhir itulah
kemudian menjadi salah satu peletup insiden 12 November di pemakaman Santa
Cruz yang berbuntut panjang itu.
; Adapun lima…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?