Komunitas Indonesia Untuk Demokrasi (kid) Perkokoh Demokrasi Kontekstual

Edisi: 42/35 / Tanggal : 2006-12-17 / Halaman : 74 / Rubrik : INF / Penulis : , ,

ADA beragam paham demokrasi di dunia. Walaupun demikian, ada dua ciri utama dari semua jenis demokrasi, yaitu bahwa ada unsur-unsur universal maupun elemen-elemen lokal yang harus turut diperhitungkan pada saat suatu sistem demokrasi beroperasi. Menyadari adanya kedua nilai ini, para pendiri KID (Komunitas Indonesia Untuk Demokrasi) yang dinahkodai oleh Dr Ignas Kleden, memilih untuk mewadahi berlangsungnya suatu proses dialektika dinamis antara nilai-nilai universal dan nilai-nilai lokal. Demokrasi selalu berarti demokrasi dalam konteks. Tetapi bila nilai-nilai lokal bertentangan secara diametral dengan nilai-nilai universal demokrasi, maka KID akan berpihak kepada yang disebut belakangan ini, sambil diusahakan agar nilai dan praktek lokal semakin disesuaikan dengan nilai-nilai demokrasi yang berlaku di mana saja. Oleh KID demokrasi jenis ini dinamakan demokrasi kontekstual.

Sejak kelahirannya - 09 September 2004 - di Jakarta, Komunitas Indonesia untuk Demokrasi (KID) bertekad merebut momentum Reformasi-Demokrasi yang bergulir sejak 21 Mei 1998. Sedari awal KID yakin bahwa bangunan tradisi demokrasi ini akan mantap bila pilar-pilar penyanggahnya juga kokoh. Ada empat (4) pilar demokrasi kontekstual yang perlu diperkuat, yaitu: masyarakat-kewargaan, lembaga politik, lembaga bisnis serta para politisi itu sendiri. Ini adalah keyakinan yang pertama.

Kedua, KID yakin bahwa keempat pilar demokrasi tersebut di atas perlu diperkokoh baik pada tingkat nasional maupun pada tingkat lokal. Seiring dengan proses desentralisasi yang sedang berlangsung, KID bekerjasama dengan Netherlands Institute for Multi-Party Democracy dari Negeri Belanda, mendorong penguatan pilar-pilar tradisi demokrasi kontekstual ini pada tingkat kabupaten.

Ketiga, pilar tradisi demokrasi kontekstual yang semakin kokoh nanti pada akhirnya harus mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat, karena dalam keyakinan KID demokrasi adalah suatu sistem politik yang memungkinkan proses pengambilan keputusan publik dikontrol secara publik dan secara konstitusional dengan tujuan akhir memberikan jasa dan pelayanan publik, yang semuanya berlangsung secara tanpa kekerasan.

Tujuan Utama dan Sifat KID
Terwujudnya kedaulatan rakyat pada tingkat lokal adalah tujuan utama KID agar keterwakilan, keterjangkauan, komunikasi maupun akuntabilitas politik antara rakyat dengan ketiga pilar demokrasi yang lain dapat terjamin keberlangsungannya. Pemastian adanya akuntabilitas…

Keywords: -

---

Foto Terkait