Majikan Baru Untuk Texmaco?
Edisi: 29/32 / Tanggal : 2003-09-21 / Halaman : 132 / Rubrik : EB / Penulis : Tanjung, Leanika , Cahyadi, Sam,
INILAH pekan yang berat bagi Texmaco. Jumat nanti grup usaha milik Marimutu Sinivasan itu harus memenuhi batas akhir pembayaran bunga pinjaman Rp 139 miliar kepada Badan Penyehatan Perbankan Nasional. Utang Texmaco sebenarnya sudah jatuh tempo 18 Agustus lalu, tapi BPPN memperpanjang waktu pembayarannya sampai 19 September.
Utang Texmaco adalah sejarah panjang. Perusahaan ini sudah menikmati pinjaman bank-bank pemerintah sejak zaman Orde Baru. Setelah krisis ekonomi, utang itu macet dan kemudian dipindahkan ke BPPN. Pada tahun 2001, gunungan utang itu direstrukturisasi oleh BPPN. Jumlahnya Rp 29,04 triliun atau hampir sembilan persen dari total pendapatan negara dalam APBN 2003.
Hasil restrukturisasi itu, BPPN membentuk dua perusahaan indukâbiasa disebut newcoâyaitu PT Bina Prima Perdana khusus untuk perusahaan yang bergerak di bidang tekstil, dan PT Jaya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…