Papua Menunggu Janji Boyce
Edisi: 11/31 / Tanggal : 2002-05-19 / Halaman : 35 / Rubrik : NAS / Penulis : Prasidono L, Silalahi, Levi , Levi, Cunding
RATUSAN jemaat padat berkerumun di Gereja Pengharapan, Jayapura, pada pertengahan April lalu itu. Ada tamu besar datang ke situ. Namun dengan tiba-tiba massa membuyar. Dari dalam gereja, Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Ralph L. Boyce, terlihat bergegas keluar, diikuti tokoh adat Papua seperti Tom Beanal. Mereka masuk ke mobil masing-masing dan segera meninggalkan halaman gereja, dengan massa berlari-lari mengikutinya.
Pertemuan sang Dubes dan pemimpin Papua itu baru berlangsung sekitar setengah jam, ketika meruap kabar aparat akan menggerebeknya dengan alasan mereka berkumpul di luar saat misa. Karena itu, disepakati, acara dipindahkan ke Hotel Yasmin, yang letaknya hanya 300 meter dari gereja itu. Maka, ratusan warga yang ingin berkeluh kesah dengan Boyce pun berbondong berlari menuju ke hotel itu.
Sungguh gawatkah pertemuan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?