Ketika Alat-alat Rumah Tangga Bertambah Pintar

Edisi: 01/30 / Tanggal : 2001-03-11 / Halaman : 73 / Rubrik : SUP / Penulis : Phenghwa , Rosyid, Abdul , David, Antonius

Biar Kurang Berfungsi, Asal Gengsi?

Para produsen alat-alat rumah tangga berlomba memperpintar produknya--relevan atau tak relevan. Akibatnya, konsumen harus menanggung harga lebih mahal, tak peduli ia membutuhkan atau tidak "nilai tambah" produk tersebut.

PERANTI rumah tangga yang semakin canggih itu sebuah kemewahan ataukah memang kebutuhan? Yaitu, kebutuhan agar pekerjaan rumah tangga bisa diselesaikan dengan cepat, praktis, dan sehat, dan karena itu tak lagi diperlukan pembantu rumah tangga yang di kota metropolitan ini semakin sulit adanya?

Coba lihat, kini mesin cuci sekali jalan mampu menyelesaikan pekerjaan perendaman, pencucian, pengucekan, pengharuman, hingga pengeringan. Cuma menyeterika yang sejauh ini memang masih secara manual.

Dan cobalah melihat-lihat di lantai khusus penjualan barang elektronik di sebuah mal. Mungkin Anda bertemu oven microwave yang berfungsi tidak sebatas menghangatkan makanan, tapi juga menghubungkan komputer Anda ke jaringan internet. Oven microwave itu juga bisa mengakses situs resep masakan secara otomatis. Dan tombol instruksi jenis microwave "pintar" ini pun sudah tak terlihat. Itu bukan karena tombol tersembunyi letaknya, melainkan karena tombol memang sudah diganti dengan layar. Hanya dengan menyentuh layar, alat ini pun akan bekerja dengan sendirinya. Inilah microwave touch screen namanya.

Satu contoh lagi, bukan sesuatu yang aneh sebuah pesawat pendingin ruangan atau AC bisa mengatur suhu dengan sendirinya. Bila Anda sendirian di ruang ber-AC canggih ini, otomatis alat pendingin ini akan menurunkan suhu ruangan. Sementara itu, kalau tiba-tiba banyak tamu mampir ke ruang ini dan ruangan hampir penuh sesak--tak perlu repot dipikirkan kenapa mereka mampir, ini kan cuma contoh--AC itu pun paham, lalu menurunkan suhu sehingga tak seorang pun di rungan itu merasa kepanasan.

Dan cobalah hitung berapa pekerjaan yang bisa diselesaikan sendiri oleh sebuah kulkas modern. Selain lemari pendingin ini digunakan untuk menyimpan bahan makanan agar tetap segar dalam beberapa hari, kulkas modern dilengkapi dengan berbagai peranti serbaguna: dari menyimpan dan menampilkan kembali resep masakan, mencatat tanggal kedaluarsa bahan makanan yang disimpan di dalamnya, sampai memesan "sendiri" bahan makanan yang sudah habis via internet ke jaringan situs toko atau pasar swalayan (lihat: Kulkas Pintar yang Mandiri).…

Keywords: -

---

Foto Terkait