Perginya Pengacara Gigih

Edisi: 52/29 / Tanggal : 2001-03-04 / Halaman : 104 / Rubrik : OBI / Penulis : Widjajanto , Wiremmer, Hendriko L. ,


BAGI advokat senior Gani Djemat, ada yang lebih penting dibanding urusan sebagai pengacara. Untuknya, pekerjaan utama adalah merawat bonsai. Lalu soal pengacara? "Itu hobi saya," begitu tutur putra sulung advokat senior ini, Humphrey Djemat, ketika menirukan celetukan mendiang ayahnya.

Tak salah jika Gani bercanda seperti itu dengan putranya. Pendiri Gani Djemat and Partners ini memiliki ribuan bonsai yang tersebar dari teras depan rumahnya di bilangan Permata Hijau, Jakarta, hingga di kebunnya yang berukuran lima hektare di Puncak, Jawa Barat. "Jika sudah asyik merawat tanamannya, Bapak bisa tahan berjam-jam," tutur Humphrey, putra Gani yang kini mengikuti jejak ayahnya sebagai pengacara.

Sayangnya, sejak Kamis pekan lalu, Gani tak bisa lagi menekuni "pekerjaan utama"-nya merawat tanaman hiasnya tersebut. Bapak dari delapan anak ini tutup usia di Rumah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Melukis itu Seperti Makan, Katanya
1994-04-23

Pelukis nashar yang "tiga non" itu meninggal pekan lalu. tampaknya sikap hidupnya merupakan akibat perjalanan…

P
Pemeran Segala Zaman
1994-04-23

Pemeran pembantu terbaik festival film indonesia 1982 itu meninggal, pekan lalu. ia contoh, seniman rakyat…

M
Mochtar Apin yang Selalu Mencari
1994-01-15

Ia mungkin perupa yang secara konsekuen menerapkan konsep modernisme, selalu mencari yang baru. karena itu,…