Penyelamat Itu Seorang Gembala Sapi
Edisi: 46/29 / Tanggal : 2001-01-21 / Halaman : 31 / Rubrik : NAS / Penulis : P., Johan Budi S., Sepriyossa, Darmawan ,
TIDAK ada yang berubah dari Ahmad Taufik. Pemberitaan luas media elektronik maupun cetak atas dirinya tidak mempengaruhi sikap anak berusia 15 tahun itu. Ia tetap seorang pelajar yang lugu. Murid SMP Negeri Lemahabang, Bekasi itu, saat ditemui TEMPO Jumat pekan lalu, tampak kelelahan.
Maklum, sepanjang minggu, Opik, begitu ia biasa disapa, harus menghadiri berbagai upacara untuk menerima penghargaan dari berbagai instansi. Mulai dari camat, bupati, sampai menteri sudah memberi penghargaan, mulai dari piagam, beasiswa, hingga uang. Teman-temannya bilang, itu semua berkat Opik suka menolong orang. Dan "perjalanan dinas"-nya belum usai. Ia…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?