'kerajaan' Tommy Di Penjara Cipinang
Edisi: 04/31 / Tanggal : 2002-03-31 / Halaman : 17 / Rubrik : OPI / Penulis :
SEBUAH lelucon sedang ramai dibicarakan para bekas dosen Pancasila, belakangan ini. Megawati, demikian humor ini bersabda, tidak boleh mengulangi kesalahan para pendahulunya jika ingin sukses sebagai orang nomor satu republik ini. Menurut para penutur dongeng politik ini, keempat Presiden RI di masa lalu terjungkal dari kekuasaan karena melanggar Pancasila.
Teorinya kira-kira seperti ini. Sukarno konon jatuh karena melanggar asas Ke-tuhanan Yang Maha Esa, dengan membiarkan kaum komunis bebas menggalang kekuatan. Soeharto, yang tak sungkan menggunakan cara represif, terjerembap akibat tidak mengacuhkan sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. B.J. Habibie, pemrakarsa jajak pendapat di Timor Timur, dipaksa mundur karena gagal mempertahankan sila Persatuan Indonesia. Adapun Abdurrahman Wahid, yang gemar bersengketa dengan parlemen, dimakzulkan akibat melecehkan sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan.
Walhasil, demikian kesimpulan canda politik ini, Mega harus waspada agar tak melanggar sila Keadilan Sosial. Bila tidak, ia diramalkan akan mengikuti jejak mendiang sang ayah, dijatuhkan dari…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.