Sebuah Pembelaan Untuk Calon Arang

Edisi: 40/29 / Tanggal : 2000-12-10 / Halaman : 156 / Rubrik : TER / Penulis : Suyono, Seno Joko , Prabandari, Purwani D. , Supriyono


The brushwood is vanishing in flame,
I hear the rush of horse's hooves in
great haste
Like a fire running in the fields
The odor of scorched grain
Will end the night
Manjali, I remember your hate

(Calon Arang dalam The King's Witch oleh Goenawan Mohamad)

***

NUN di tengah Kota New York, tiga orang penyanyi opera berjejer di panggung Alice Tully Hall, Lincoln Center, bertutur tentang Calon Arang. Di gedung teater bergengsi untuk pertunjukan seni kontemporer itu, dua pekan silam, Makiko Narumi (alto), Bo Chang (mezosopran), dan Michael Smallwood (tenor) bergantian menyanyikan kisah janda yang dituduh menyebarkan wabah selama 35 menit. Seribu lima ratus penonton itu tersihir mendengar sebuah kisah haru dan pedih.

Syahdan, di sebuah sore di Jakarta, lima laki-laki berpakaian serba hitam memasuki halaman Gedung Arsip Nasional yang disulap menjadi pentas sederhana. Dengan kaki yang berhiaskan kelinting, bunyi gemerincing segera mengawali munculnya sang penari, Cok Savitri, yang berkostum serba putih. "Saya Dirah. Dari Desa Dirah. Janda beranak satu," teriak Cok.

Calon Arang-cerita dari Kediri berabad silam itu-memang banyak menyulut fantasi seniman Indonesia. Ia pernah menjadi inspirasi Sardono W. Kusumo dalam Dongeng dari Dirah, yang membuat nama Sardono masyhur di Eropa. Pramoedya Ananta Toer menuliskan kembali kisah Calon Arang dalam bentuk dongeng untuk anak-anak, yang setahun silam diterbitkan oleh Penerbit Bentang.

Toeti Heraty dan Goenawan Mohamad, dua penyair terkemuka di Indonesia, masing-masing membuat interpretasi tentang kisah sang janda itu. Toeti meluncurkan sebuah prosa liris setebal 73 halaman berjudul Calon Arang, Kisah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

L
Logika Kartun sebagai Jembatan Komunikasi
1994-04-16

Mungkin teater kami merasa masalah dalam naskah jack hibberd ini asing bagi penonton indonesia, ditempuhlah…

P
Peluit dalam Gelap
1994-04-16

Penulis ionesco meninggal dua pekan lalu. orang yang anti kesewenang-wenangan kekuasaan, semangat yang menjiwai drama-dramanya.

S
Sebuah Hamlet yang Sederhana
1994-02-05

Untuk ketiga kalinya bengkel teater rendra menyuguhkan hamlet, yang menggelinding dengan para pemain yang pas-pasan,…