Gpk, Teroris, Separatis

Edisi: 38/29 / Tanggal : 2000-11-26 / Halaman : 99 / Rubrik : KL / Penulis : Meliala, Adrianus , ,


Adrianus Meliala*)
*)Kriminolog UI

MUNGKINKAH beberapa masalah di negeri ini berawal dari sekadar sebutan? Kelihatannya berlebihan bila kita membenarkannya. Namun, toh ada juga relevansinya bila sebutan itu memang mencerminkan suatu cara berpikir dan cara melihat masalah.

Dalam masa pemerintahan Soeharto, misalnya, terdapat sebutan-sebutan yang tak ada duanya di dunia (seperti "kelompok di luar jalur" atau "orang-orang di luar sistem") yang bertujuan mengesampingkan orang atau kelompok tadi dari mayoritas orang yang dianggap loyal kepada pemerintah. Puncak dari segala sebutan itu adalah ketika orang dicap "subversif" atau "PKI", yang pada zaman itu berarti kematian perdata.

Dewasa ini sebagian sebutan-sebutan itu, syukurlah, telah diapkir. Walau begitu, masih ada satu-dua yang bertahan dan tidak jelas lagi apakah itu sekadar sebutan atau masih mencerminkan cara berpikirnya. Salah satu yang paling serius, mengingat implikasi politisnya, adalah sebutan "gerakan pengacau keamanan" (GPK), kadang-kadang disebut pula "gerakan bersenjata pengacau keamanan" (GBPK).

Sekurangnya secara tata bahasa, sebutan ini mencerminkan kerancuan cara berpikir dan bertindak. Bila suatu aksi telah dilakukan oleh gerakan (apalagi bila telah jelas-jelas disebut sebagai gerakan bersenjata), tampaknya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…