Tak Muncul Bintang Di Lebanon
Edisi: 34/29 / Tanggal : 2000-10-29 / Halaman : 108 / Rubrik : OR / Penulis : Pareanom, Yusi A. , ,
KONFLIK di Jalur Gaza pekan lalu sedikit mereda. Namun, di Lebanon, "pertempuran" baru justru pecah. Tapi tak perlu panik atau berunjuk rasa. Pertarungan yang ini terjadi di lapangan sepak bola. Turnamen Piala Asia tahun ini memang agak unik karena dibayangi perang yang bisa meletus tiap saat. Akibatnya, stadion tempat pertandingan terlihat lengang. Suporter dari tim peserta enggan datang karena dihantui kecemasan, sedangkan penonton tuan rumah sendiri masih segelintir karena sepak bola belum terlalu populer di sana.
Kondisi ini diperparah dengan mutu turnamen yang tidak terlalu istimewa. Pertandingan yang tergelar berjalan kurang menarik kecuali di bagian-bagian akhir, ketika tim-tim unggulan bertemu. Penyebab utama adalah timpangnya kekuatan tim peserta. Tim seperti Jepang, Cina, Korea Selatan, serta Arab Saudi masih mendominasi. Sementara itu, tim yang ikut karena "penjatahan" macam Indonesia, Thailand, dan tuan rumah Lebanon tampil tak lebih…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…