Menyiasati Utang Pln

Edisi: 29/29 / Tanggal : 2000-09-24 / Halaman : 19 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,


KALAU ada BUMN yang berpotensi menotok jalan darah perekonomian Indonesia, BUMN itu bernama Pertamina. Dulu, di bawah kepemimpinan Ibnu Sutowo, Pertamina tersandung utang sekitar US$ 1 miliar. Dalam situasi kalut-antara lain karena Pertamina menanam uangnya di berbagai bidang yang tak ada kaitannya dengan minyak-bencana utang, syukurlah, dapat dengan cepat diatasi. Utang itu tentu ditutup dengan utang juga, tapi caranya sedemikian rupa sehingga Ibnu Sutowo sendiri mungkin tak terganggu tidurnya.

Kini, ketika bekas Direktur Utama PLN, Adhi Satriya, menyatakan bahwa utang PLN yang jatuh tempo tahun 2001 mencapai Rp 40 triliun, yang langsung berkelebat dalam pikiran kita adalah kejatuhan yang sangat keras ke…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18

Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.

Rp. 15.000
K
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18

Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.

Rp. 15.000
S
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25

Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.

Rp. 15.000