Soeharto: Barometer Reformasi Hukum
Edisi: 28/29 / Tanggal : 2000-09-17 / Halaman : 47 / Rubrik : KL / Penulis : Winarta, Frans H. , ,
Frans H. Winarta
*)Advokat di Jakarta
DALAM beberapa hari terakhir ini, bangsa Indonesia kembali harus melihat betapa sulitnya menegakkan hukum di negeri ini. Hukum yang sudah tertidur lama mencoba menggeliat dan ingin menunjukkan pamornya, yang sudah redup selama kurang lebih 30 tahun karena disubordinasi penguasa sebagai alat represi atau alat legitimasi kekuasaan. Kasus Soeharto itulah yang sekarang menjadi isu besar dalam reformasi hukum.
Sadarkah para penegak hukum akan perannya dalam agenda reformasi ini? Komisi Hukum Nasional yang dibentuk Presiden Abdurrahman Wahid pada 24 Februari 2000 dapat saja menyusun grand design reformasi hukum. Tapi, kalau cetak biru reformasi hukum itu tidak dijalankan secara konsisten oleh para penegak hukum dan masyarakat, percumalah semua upaya itu. Polisi, jaksa, hakim, dan advokat harus mempunyai keberanian moral dan tekad untuk…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…