Dia Yang Tak Mau Mengelabui Nasabah
Edisi: 39/32 / Tanggal : 2003-11-30 / Halaman : 126 / Rubrik : EB / Penulis : Uning, Dara Meutia, ,
SEORANG eksekutif di pasar modal putus asa dan memutuskan bunuh diri. Masih dalam setelan jas dan dasi, ia meloncat dari ketinggian gedung. Alangkah kagetnya, ketika di tengah aksi "terjun bebas" itu, ada yang berteriak dari jendela, "Good news! The market just rebounded!" Teriakan ini melaporkan bahwa pasar telah pulih kembali.
Drama di angkasa itu tentu bukan kejadian sebenarnya karena ia tak lebih dari guntingan karikatur yang ditempelkan Presiden Direktur PT MeesPierson Finas Investment Management, Izakia Mahdi, di ruang kerjanya. Tak pelak lagi, karikatur itu mencerminkan kerasnya gejolak di pasar modal. Pesannya sederhana: jangan buru-buru bunuh diri bila terbentur jalan buntu.
Prinsip percaya diri itulah yang ditonjolkan Izakia, pengusaha blasteran Belanda-Indonesia, pemimpin perusahaan pengelola reksadana terbesar di Indonesia. "Risiko investasi memang lebih besar karena pasarnya belum dewasa," kata ibu seorang putri bernama Rianna ini.
Lantas,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…