Boediono: "kestabilan Jangan Sampai Terganggu"
Edisi: 40/32 / Tanggal : 2003-12-07 / Halaman : 115 / Rubrik : EB / Penulis : , ,
MENJELANG tutup tahun, sidang kabinet 17 November lalu menelurkan satu keputusan penting: Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) dipastikan ditutup per Februari mendatang. Untuk selanjutnya, pekerjaan tersisa dari "dokter perbankan" yang dibentuk pada awal 1999 dan mengelola aset negara senilai Rp 600 triliun lebih itu akan dialihkan ke lembaga lain.
Badan apakah gerangan? Untuk memperjelasnya, TEMPO menemui Menteri Keuangan Boediono di kantornya, di Lapangan Banteng, Jakarta. Berikut ini petikan wawancara dengan doktor ekonomi lulusan University of Pennsylvania, Amerika Serikat, itu.
Sebelum keputusan ditetapkan di sidang kabinet 17 November lalu, Departemen Keuangan masih minta agar penutupan BPPN dikaji lebih dulu. Kenapa tiba-tiba diputuskan untuk ditutup?…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…