Pengakuan Sapuan
Edisi: 13/29 / Tanggal : 2000-06-04 / Halaman : 15 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,
ADAKAH tujuan menghalalkan segala cara? Pertanyaan ini boleh jadi sedang ramai diperdebatkan di kalangan dekat Presiden Abdurrahman Wahid. Terutama setelah pengakuan Wakil Kepala Bulog, Sapuan, tentang "sumbangan" uang sebesar Rp 35 miliar, yang disampaikannya melalui Suwondo-tokoh yang dikenal dekat sebagai tukang pijat Gus Dur-yang katanya diperlukan sejumlah pembantu Presiden Wahid untuk menjalankan beberapa kegiatan untuk negara ataupun kepentingan partai.
Jelas banyak kejanggalan berputar di sekitar isu tak sedap ini. Yang pertama adalah ketakjuban pada bagaimana uang sebanyak itu bisa diambil dari pundi-pundi Yayasan Karyawan Bulog dengan begitu mudah. Juga bahwa sebuah yayasan pegawai negeri-yang kerap dikabarkan gajinya selalu tak cukup itu-ternyata memiliki uang tunai begitu banyak. Apalagi ditambah bumbu mencengangkan bahwa "sumbangan" itu diberikan demi melancarkan ambisi Sapuan untuk menduduki jabatan puncak di instansi pengatur tata niaga beras itu. Ambisi yang tak kesampaian, karena Gus Dur ternyata mengangkat Dr. Rizal Ramli sebagai Kepala Bulog.
Berita ini memang belum resmi…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.