Carmel Budiardjo: "ide-ide Saya Tetap Sosialis"
Edisi: 26/28 / Tanggal : 1999-09-05 / Halaman : 56 / Rubrik : LAY / Penulis : , ,
Sosok Carmel dari dekat memang jauh berbeda dari yang dicitrakan rezim Orde Baru: seorang yang gencar menggasak pemerintah Indonesia. Sangat boleh jadi, suara lantang Carmel lewat Tapol memang membuat merah telinga penguasa saat itu. Namun, Carmel punya alasan kuat. Ia ditahan tiga tahun oleh rezim Orde Baru tanpa pengadilan karena dianggap terlibat peristiwa 30 September. Status sebagai warga negara Inggrislah yang akhirnya menyelamatkannya. Ia tak mengalami siksaan fisik seperti tahanan lain, dan mendapatkan kebebasan lebih cepat.
Terlahir dari keluarga Brickman-keturunan Yahudi yang berasal dari Polandia-Carmel mulai akrab dengan komunisme sejak masa remajanya. Ideologi itulah yang membuatnya mengenal Indonesia untuk pertama kali. Ia kesengsem dengan Indonesia setelah bertemu dengan Suwondo Budiardjo, pada 1948, di Praha. Saat itu, Budiardjo sedang menjalani pengasingan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…