Wiwiek Hendarwati: "saya Tak Mau Dikorbankan"

Edisi: 07/29 / Tanggal : 2000-04-23 / Halaman : 53 / Rubrik : INVT / Penulis : , ,


AWALNYA, Wiwiek Hendarwati tak begitu khawatir. Kepala Sub-Direktorat Kasasi/Peninjauan Kembali Pidana MA ini yakin telah bertindak sesuai dengan aturan main. Munculnya vonis palsu atas perkara Rudi Hendra Widjaja, menurut Wiwiek, bukan karena perannya.

Namun, ketenangannya terusik saat tim pemeriksa MA-yang dipimpin Sekjen MA Pranowo-mencecar Wiwiek dengan pertanyaan yang terfokus pada catatan yang diberikannya kepada Rudi. Wiwiek pun merasa terpojok. Padahal, "Catatan itu justru demi transparansi pelayanan MA," katanya.

Sikap tim pemeriksa MA tersebut menyulut kecurigaannya: jangan-jangan, ada upaya untuk menyelamatkan petinggi MA. Naga-naganya begitu. Hingga saat ini, cuma Wiwiek yang jadi tersangka utama pemalsuan vonis. Karena itu, perempuan 49 tahun ini angkat bicara kepada TEMPO dalam sebuah wawancara khusus, didampingi pengacaranya, Dwi Ria Latifa. Petikannya:

Bagaimana awalnya tentang catatan tertulis yang membuat Anda dituding berperan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Muslihat Cukong di Ladang Cepu
2008-01-13

Megaproyek pengeboran di blok cepu menjanjikan fulus berlimpah. semua berlomba mengais rezeki dari lapangan minyak…

T
Terjerat Suap Massal Monsanto
2008-02-03

Peluang soleh solahuddin lolos dari kursi terdakwa kejaksaan agung kian tertutup. setumpuk bukti aliran suap…

H
Hijrah Bumi Angling Dharma
2008-01-13

Blok cepu membuat bojonegoro tak lagi sepi. dari bisnis remang-remang hingga hotel bintang lima.