Paiton Dan Setumpuk Beban Pln
Edisi: 02/29 / Tanggal : 2000-03-19 / Halaman : 64 / Rubrik : EB / Penulis : Taufiqurohman, M. , Adi, IG.G. Maha ,
GENCATAN senjata dicapai, walau Perusahaan Listrik Ne-gara tetap saja "rugi". Ini kabar terakhir sengketa Perusahaan Listrik Negara (PLN) versus perusahaan listrik swasta PT Paiton Energy Corporation, setelah hampir tiga bulan "perang" antara keduanya berlangsung. PLN akhirnya mencapai kesepakatan sementara (interim agreement) dengan PT Paiton Energy Corporation. Tak jelas betul bagaimana isinya, tapi Dirut PLN, Kuntoro Mangkusubroto, Senin pekan lalu mengatakan bahwa dalam jangka waktu sepuluh bulan mendatang, kedua belah pihak tidak akan saling menuntut.
Kesepakatan lain, negosiasi jangka panjang disiapkan. "Ruginya" untuk PLN: perusahaan negara itu tetap punya kewajiban membeli listrik dari Paiton I, walaupun, "Hanya biaya tetap (fixed cost) yang harus dibayar," kata sumber TEMPO.
Itu berarti, sumber TEMPO itu memperkirakan, PLN harus mengeluarkan sekitar US$ 110 juta untuk sepuluh bulan ke depan. Kalau dihitung harga per kWh-nya sekitar US$ 0,057, itu masih lebih kecil dari tarif normal Paiton I, yang US$ 0,0847. Angka sumber TEMPO itu tidak dikonfirmasi oleh Kuntoro. Alasannya?
"Kerahasiaan ini bagian dari kesepakatan sementara itu," kata Kuntoro kepada Wenseslaus Manggut dari TEMPO. Dia menambahkan, PLN bisa saja membeli listrik dari Paiton I jika tarifnya masih menguntungkan pabrik setrum negara itu.
PLN rupanya tak mau "habis bensin" meladeni Paiton. Sebab, di luar urusan Paiton, banyak urusan menunggu. Di antaranya tagihan perusahaan asuransi milik pemerintah AS, The Overseas Private Investment Corporation (OPIC), sebesar US$ 220 juta. Masih ada lagi tagihan Lloyd Insurance senilai US$ 70 juta. Total dua tagihan itu kira-kira…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…