Syukur-syukur Ada Juru Bicara
Edisi: 52/28 / Tanggal : 2000-03-05 / Halaman : 16 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,
KALAU Presiden Abdurrahman Wahid tetap saja ceplas-ceplos dan mengumbar kata-kata yang membuat masyarakat panik, sebaiknya ada yang mengalah, yaitu masyarakat itu sendiri. Artinya, marilah kita membiasakan diri dengan ucapan yang kadang menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat itu. Marilah kita membiasakan diri mendengar guyonan Presiden. Atau, membiasakan diri untuk tidak bereaksi terhadap ucapan itu. Kok, repot-repot. Kan, itu hanya canda.
Memang jadi serba sulit. Gus Dur sendiri tampaknya belum akan berubah. Butuh waktu lama untuk membiasakan diri…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.